Tak Lagi Gunakan Cara Manual Untuk Setor Data Penumpang, Driver Angkot Sekolah Gratis Kini Bisa Input Data Via Aplikasi.

Dishub Madiun – Angkutan Sekolah Gratis (ASG) telah hadir di Kota Madiun sejak 1 Februari 2019 lalu. Awalnya ASG beroperasi hanya 3 armada bus sekolah berkapasitas masing masing 30 pelajar. Namun kapasitas tersebut ternyata belum cukup untuk memenuhi angkutan sekolah di Kota Madiun.

Pada awal Maret 2019 Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Madiun mulai menggandeng 20 armada Angkutan Kota (Angkot) untuk membantu bus ASG antar jemput siswa. Tiap angkot bisa menampung 12 anak.

Angkot ASG ini rata rata dinaiki oleh siswa yang rumahnya tak terjangkau oleh armada bus sekolah. Awal angkot ASG beroperasi, driver masih harus menginput data penumpang secara manual, data tersebut yang kemudian dikirimkan ke Dishub untuk direkap oleh petugas Dishub.

Tapi kini, driver angkot ASG selangkah lebih mudah, karena Dishub telah menyiapkan sebuah aplikasi yang bisa diakses melalui smartphone, driver cukup membuka link yang telah ditentukan dan langsung bisa menginput data jumlah siswa siswi yang menggunakan fasilitas angkotnya.

Secara otomatis, hasil dari inputan langsung masuk ke petugas operator Dishub, sehingga memudahkan driver dan petugas dalam memasukkan data jumlah penumpang angkot ASG.

Untuk mengenalkan aplikasi tersebut kepada driver angkot, hari ini Dishub Kota Madiun mengundang seluruh driver angkot ASG yang bekerjasama sebagai Angkutan Sekolah Gratis, (25/2).

Mulai hari ini driver angkot ASG cukup melaporkan jumlah siswa yg menumpang melalui smartphone, setiap driver wajib melaporkan jumlah penumpang dua kali sehari yakni waktu pengantaran pagi dan penjemputan siang. (PPID/Dishub)

#perhubungan
#pemkotmadiun
#dishubkotamadiun
#melajuuntuktransportasimaju

#pemkotmadiun #madiun
#madiunkotapendekar
#IndonesiaBicaraBaik

#106tahunkotamadiun
#majumendunia

#jatim #beritaterkini
#news #jawatimur #infojakarta
#indonesia #indonesiabagus
#madiun2025

Skip to content