MADIUN – Sebagai wujud penerapan kurikulum merdeka belajar, Pemkot Madiun menggelar Kreativitas Siswa jenjang PAUD, SD, dan SMP. Ribuan siswa dilibatkan dalam acara yang digelar di Alun-Alun Kota Madiun, Selasa (18/10) itu. Para siswa itu berkumpul mengenakan baju hitam khas pendekar. Sembari bersama-sama melakukan senam kolosal pencak silat. Wali Kota Maidi menyebut, pihaknya berkomitmen untuk mewadahi kreativitas yang dimiliki para siswa. Salah satu caranya yakni dengan menggelar acara seperti ini. Tak hanya itu, melalui kegiatan itu Wali Kota Maidi berharap para siswa mengenal konsep pendekar yang selama ini melekat di Kota Madiun. “Kota kita Kota Pendekar, jadi kalau kita melihat banyaknya pendekar seperti ini kota harus aman, nyaman, dan damai. Tidak ada perselisihan diantara kita walaupun berbeda,” ungkap wali kota dalam sambutannya. Siswa, lanjut wali kota, pendekarnya adalah dasa darma. Maka dari itu siswa harus bisa meneladani dasa darma dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Untuk diketahui, berbagai kreativitas siswa bakal ditampilkan dalam event yang digelar sehari itu. Di antaranya yakni drumband, tarian, dan segala bentuk aktivitas yang menunjang siswa untuk unjuk gigi. (Dspp/kus/diskominfo)
sumber artikel : Pemerintah Kota Madiun – Implementasikan Merd (madiunkota.go.id)